MuhammadiyahJombang.Com – Pimpinan Daerah Muhammadiyah Jombang kembali mendapat kepercayaan dari warga.
Sabtu (11/1/25) pagi, Pimpinan Daerah Muhammadiyah Jombang kembali menerima wakaf berupa tanah dan mushola dari Masruhan (81), warga desa Kedungmlati Kecamatan Kesamben.
Usai mengikuti Pengajian Umum Sabtu Pagi (PUSPA), Masruhan menemui para Pimpinan Daerah Muhammadiyah Jombang di Masjid KH Ahmad Dahlan.
Ia ditemui oleh Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Jombang, Dr. Abdul Malik, bersama para pimpinan lainnya.
Turut hadir dan menyaksikan pertemuan itu, Ust Fathurrohman Kamal, Ketua Majelis Tabligh Pimpinan Pusat Muhammadiyah yang sebelumnya menjadi pembicara dalam acara PUSPA.
Dalam kesempatan tersebut, Masruhan menunjukkan enam buah sertifikat tanah yang dibawanya.
Sertifikat tersebut, menurut Masruchan, adalah bukti kepemilikan atas tanah-tanah keluarganya yang sudah sejak lama ingin diwakafkan kepada Muhammadiyah.
“Sejak nenek saya dulu ini sudah mau diwakafkan kepada Muhammadiyah, namun karena terkendala surat-suratnya maka keinginan tersebut baru bisa ia wujudkan sekarang”, ujar Masruhan.
“Setelah dibantu oleh kepala desa Kedungmlati, diuruskan surat-suratnya, akhirnya ini sertifikatnya bisa jadi”, tambahnya.
Wakah yang ia serahkan tersebut, menurut Masruhan, berupa mushola dan tanah sawah seluas 1,5 hektar.
JIka dirupiahkan dengan kurs harga tanah di Desa Kedungmlati, nilainya sekitar satu milliar rupiah.
“Bismillahirrohmanirrohim, sertifikat ini, sebanyak 7 bidang tanah, saya serahkan langsung kepada Pimpinan Daerah Muhammadiyah Jombang” ucap Masruhan disambut tepuk tangan para jamaah dan tokoh yang menyaksikannya.
Dengan diserahkannya sertifikat tanah wakaf tersebut, Masruhan berharap bisa menjadi amal jariyah seluruh keluarganya, mulai dari nenek, orang tua, hingga istri dan anak-anaknya.
“Mudah-mudahan ini bisa menjadi amal jariyah keluarga kami”, ucap Masruhan haru.
Atas wakaf yang diterima tersebut, Dr. Abdul Malik, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Jombang berjanji akan mengelolanya dengan baik.
“Saya belum tau lokasinya, tapi kalau saya dengar keterangan pak Masruhan tadi, yang diwakafkan ini kan tanah produktif ya, jadi nanti akan kita lihat dulu apa yang bisa kita lakukan dengan tanah tersebut, pengelolaannya nanti akan kita bicarakan dengan PCM Kesamben”, jelas Dr. Abdul Malik, Ketua PD Muhammadiyah Jombang.***
Penulis : Purnomo
Editor : Sultan Achmad

 






 
 
 
 
